Menerima (???)
Bagian hakku telah engkau rebut..dan kini aku dan terbelenggu..tapi itu kaubilang itu kesalahanku..
dan ku hanya bisa menerima
kesalahan orang bodoh dan tolol..
Aku lahir tanpa punya pilihan..di sebuah kerangkeng baja egoisme..walaupun aku selalu diajari untuk mengasih..dan membantu yang tersisih..tetapi itu tidak kutemukan disni..
kecuali dari cinta seorang teman sejati..
Hakku untuk tertawa telah hilang..dan aku tidak tahu pada siapa kuharus menangis..karena teman-temanku telah pergi dengan membawa senyumnya..
dunia sudah terlalu hitam..walau kudengar masih ada cerah..tapi nan jauh di sana..
dan jalan satu-satunya ke sana adalah dengan burung besar yang katanya
disini hanya bisa menerima..
dan aku tetap menerima kamu
dan akupun berkatasLaLu ada aku, kamu, dan teman sejati..
dan ku hanya bisa menerima
kesalahan orang bodoh dan tolol..
Aku lahir tanpa punya pilihan..di sebuah kerangkeng baja egoisme..walaupun aku selalu diajari untuk mengasih..dan membantu yang tersisih..tetapi itu tidak kutemukan disni..
kecuali dari cinta seorang teman sejati..
Hakku untuk tertawa telah hilang..dan aku tidak tahu pada siapa kuharus menangis..karena teman-temanku telah pergi dengan membawa senyumnya..
dunia sudah terlalu hitam..walau kudengar masih ada cerah..tapi nan jauh di sana..
dan jalan satu-satunya ke sana adalah dengan burung besar yang katanya
walau aku tak pernah sekalipun melihatnya,membayangkannya pun aku tak bisa..
disini hanya bisa menerima..
dan aku tetap menerima kamu
dan akupun berkatasLaLu ada aku, kamu, dan teman sejati..
Cuma Isenk nulis Doank kok..
Lagi Inget sang pengkhianat saja...